Uncategorized

LAW ENFORCEMENT OPERATION IN LABANAN RESEARCH FOREST

Centre for Orangutan Protection applaud the Ministry of Environment and Forestry for enforcing the law to protect Labanan Research Forest. Illegal logging is the main threat to the forest where we run our rehabilitation program. 5 people arrested in an operation recently alongside with 1 truck and 3 motorbikes. The SPORC Forest Rangers also confiscated 7 cubics of timber. Our team also burnt the logger’s camp.

Warning billboard

To reduce the demand for wildlife, the Ministry of Forestry and COP set the warning billboards in several bird markets in Central Java. Java still the main market for wildlife. COP assist the Ministry to enforce the law. Our team conducted 5 raids. 5 people jailed and at least 100 animals saved. Guna mengurangi permintaan satwa liar, Kemenhut dan COP memasang papan – papa pengumunan di pasar – pasar burung di Jawa Tengah. Jawa masih merupakan pasar utama untuk satwa liar. COP membantu Kemenhut untuk menegakkan hukum. Tim kami telah melaksanakan 5 kali operasi. 5 orang telah dipenjara dan setidaknya 100 satwa dilindungi telah diselamatkan.

YOUR RESCUE TEAMS NEED NEW TIRES

Your rescue teams: The APE Crusader and The APE Defender need new tires. The existing ones are to tired, need replacement urgently. We need 5 tires for each truck. The price for each tire is about 250 dollar in North Borneo. So we need at least 2500 dollar.

The APE Crusader is designated for secret operation. They traveling around Borneo to investigate and document crimes against orangutans and its habitat. Together with Authorities, they do legal investigation to companies that allegedly endanger wildlife. Whenever needed, they also rescue orangutans. The APE Defender is designated to work openly. They run our rescue and rehab centre: COP Borneo in Labanan Forest. They assist authorities to secure conservation areas and educate local communities. Most of their work are in OFF OFF AND UNMAPPED ROAD.

The tires for them is key factor to rescue orangutans. Please hit the donation button on our website:

http://www.orangutan.id/what-you-can-do/

or Facebook Page:

https://www.facebook.com/saveordelete/app_117708921611213

Thank you.

 

Tim rescue anda: APE Crusader dan APE Defender membutuh ban – ban baru. Yang ada sekarang ini sudah terlalu capek, butuh penggantian segera. Kami membutuhkan 5 ban untuk setiap truk. Harganya 250 dolar per buah di Kalimantan. Jadi kami membutuhkan 2500 dollar.

Tim APE Crusader dirancang untuk operasi rahasia. Mereka menjelajah Kalimantan untuk menyelidiki dan mendokumentasikan kejahatan terhadap orangutan dan habitatnya. Bersama dengan otoritas kami melakukan investigasi legal pada perusahaan – perusahaan yang membahayakan orangutan. Manakala dibutuhkan, kami juga menyelematkan orangutan. Tim APE Defender dirancang untuk bekerja secara terbuka. Mereka menjalankan Pusat Penyelamatan dan Rehabilitasi Orangutan: COP Borneo di hutan Labanan. Mereka mendampingi otoritas mengamankan kawasan konservasi dan mendidik masyarakat setempat. Sebagian besar kerja mereka dilakukan di kawasan tak terpetakan dan jalanan di luar jalur. BAN BAGI MEREKA ADALAH FAKTOR KUNCI UNTUK MENYELAMATKAN ORANGUTAN. Langsung saja ke tombol donasi di website kami atau Facebook Page. Terima kasih.

 

 

 

 

SELAMAT HARI KARTINI

Tahukah anda bahwa salah satu dari tiga pendiri pertama COP adalah seorang wanita? Tahukah anda bahwa posisi – posisi kunci di COP dipegang oleh para wanita? Tahukah anda bahwa 80% aktivist COP adalah wanita? Bisa dikata, COP adalah organisasi yang digerakkan oleh para wanita. COP adalah lingkungan yang memandang kesetaraan gender. Kartini pasti tersenyum bangga menyaksikan para wanita Indonesia bangkit untuk membela Ibu Bumi.

A future home?

Labanan, where we build rehab centre, is a miniature of the low land tropical forest with very high biodiversity. Based on Ministry of Forestry data, at least 23 species of mammals, 89 species of birds and 40 species of herpetofauna share the habitat in Labanan. Is it a suitable forest to release our ex rehab orangs? We still have to do exploration and survey. We are very grateful if you keen to sponsor this.

 

Labanan, dimana kita membangun pusat rehab, adalah miniatur hutan hujan tropis dataran rendah yang kaya dengan keanekaragaman hayat. Berdasarkan data Kemenhut, setidaknya 23 jenis mamalia, 89 jenis burung dan 40 jenis mamalia berbagi habitat di Labanan. Apakah kawasan ini cocok untuk pelepasliaran orangutan ex rehab? Kami masih harus melakukan eksplorasi dan survey. Kami akan sangat berterima kasih jika anda bersedia mensponsorinya.

 

LOWONGAN JURU MASAK.

Dapur yang terletak di dalam hutan Labanan yang indah ini butuh seorang juru masak yang handal, yang mampu melayani 10 orang setiap harinya. Jika kamu hobby masak dan petualangan, segeralah melamar ke: hery@cop.or.id. Paling lambat tanggal 20 April 2015.

Sebagai penguasa dapur, kamu akan memastikan bahwa semua orang mendapatkan makanan yang baik, bersih dan bergizi, termasuk memastikan ketersediaan stok logistik. Kamu akan berbelanja, memasak dan menentukan menu setiap harinya.

Sebagai anggota tim di Pusat Reintroduksi Orangutan Labanan, kamu juga akan tinggal di asrama di dalam hutan yang telah disediakan.

Who is in the toilet?

Sorry to this bad news. Our APE Crusader team just discovered this in a toilet. We have not enough words to tell his misery.

Maaf untuk berita buruk ini. Tim APE Crusader tim menemukan ini dalam sebuah toilet. Kami tidak punya cukup kata untuk menggambarkan penderitaannya.

A TRIP FOR BETTER FUTURE

Novi and Jabrik are the victim of oil palm plantation in East Kalimantan. We look after Novi since November 2014 and Jabrik since January 2015 in the facility of Wildlife Authority.  After months sitting in the cage, they will have better future soon. We take them Labanan Forest. They are among 13 orangutans in our list who will live in our reintroduction centre. All of them are departing tomorrow. Novi and Jabrik are in our Samarinda camp now.

Novi dan Jabrik adalah korban kelapa sawit di Kalimantan. Kami merawat Novi sejak November 2014 dan Jabrik sejak January 2015 di fasilitas milik BKSDA. Setelah berbulan – bulan duduk di kandang, mereka akan punya masa depan yang lebih baik. Kami membawanya ke hutan Labanan. Mereka adalah 13 orangutan yang akan tinggal di pusat reintroduksi kami. Mereka semua akan berangkat besok. Novi dan Jabrik sekarang berada di camp kami di Samarinda.

Indonesia only have 4 decent zoos.

According to the Ministry of Environment and Forestry, Indonesia only have 4 decent zoos. It means that the rest are just hell. We at COP try our best to help individual orang-utans in abandoned zoos. The most difficult thing is changing the culture and perception to animals among zoo people. It is very hard job indeed. This pictures was taken several years ago before we help. Soon they will have new home. Just stay tune in this page.
Menurut Kementerian Lingkungan dan Kehutanan, Indonesia hanya memiliki 4 kebun binatang yang layak. Ini berarti sisanya hanyalah neraka satwa. Kami di COP mencoba yang terbaik untuk menolong orangutan – orangutan di kebun binatang telantar. Hal paling sulit adalah merubah budaya dan persepsi mereka pada satwa. Kerja yang keras memang.

8th anniversary

10437645_10153133694578944_5845909498115682879_nTime flies. It’s been 8 years now we fight crimes against orangutans. We save animal’s life everyday, together, in the front lines.
Let’s celebrate this. Make it as your profile picture.
Waktu berlalu cepat. Tak terasa sudah 8 tahun kita melawan kejahatan terhadap orangutan. Kita menyelamatkan nyawa satwa setiap hari, bersama, di garis depan. Mari kita rayakan ini. Jadikan foto profilmu.