Bayi orangutan itu namanya Felix, dia datang ke Pusat Rehabilitasi BORA (Borneo Orangutan Rescue Alliance) pada awal Januari lalu. Saat itu kondisi Felix tidak baik, banyak luka i jari dan kepalanya. Tubuhnya kecil dan lemas, ia hanya bisa tertidur dan banyak minum di gendongan babysitter. Bahkan ketika pengambilandarah untuk Medical Check-Up, Felix hanya diam tidak bereaksi saat jarum suntik untuk mengambil darah dimasukan ke lengannya. Setiap hari, dokter hewan dan paramedis mengunjunginya untuk membersihkan luka dan memberi obat. Banyak miligram obat yang ia telan, hingga babysitter dan tim medis perlu bergantian menjaganya sepanjang malam hingga esok pagi.
Sekarang Felix sudah semakin kuat. Suara tangisan yang kencang, minat makan yang akhirnya datang bahkan sekarang hampir semua pakan yang diberikan dimakan habis oleh Felix. Keinginannya untuk bermain dan eksplorasi juga semakin tinggi, beberapa kali Felix terlihat berusaha meraih gagang pintu atau benda-benda yang ada di sekitarnya. Genggaman kuatnya terlepas dari babysitter dan merangkak menjauh sekedar membayar rasa penasaran atau mengambil makanan.
Meski kini lebih kuat, Felix tetaplah bayi yang mencari kehangatan, yang masih lebih suka menempel pada babysitter dan ketika sudah menempel Felix akan sulit sekali dilepas meskipun sudah dipancing menggunakan makanan favoritnya, seperti pisang agar mau naik ke pohon. Ketika akhirnya harus melepaskan genggamannya, ia akan merengek dengan suara khasnya, seolah mengatakan bawa pelukan babysitter masih menjadi tempat ternyamannya. (JAN)