COP BORNEO ORANGUTAN FUNDRAISING TOUR – MARCH 2018

Ini adalah salah satu cara kamu berdonasi untuk orangutan. Ikut perjalanan COP Borneo Orangutan Fundraising di bulan Maret 2018. Selama delapan hari dengan grup kecil akan menyaksikan orangutan, beruang madu dan kehidupan satwa liar lainnya termasuk mengamati burung. Tak hanya menikmati hutan hujan tropis Kalimantan, tapi keindahan dan keunikan budaya Dayak yang merupakan suku asli Kalimantan pun ikut menyapa kamu.

Orangutan adalah satwa unik yang mirip sekali dengan manusia. Kunjungan ke pusat rehabilitasi orangutan COP Borneo yang merupakan satu-satunya pusat rehabilitasi orangutan yang didirikan oleh putra putri Indonesia akan membawa kita ke suasana lokal yang kental. COP Borneo dijalankan oleh anak muda lokal dengan mimpi untuk mengembalikan orangutan ke alam sebagi rumah terbaik orangutan.

Hardi Baktiantoro si pendiri Centre for Orangutan Protection (COP), akan menemani perjalananmu di COP Borneo Orangutan Fundraising. Tak hanya Hardi, tapi Leif Cocks yang juga merupakan pendiri The Orangutan Project (TOP) akan berbagi pengalaman denganmu, bagaimana menyelamatkan orangutan dan melepasliarkan kembali orangutan ke alam. Sungguh pengalaman yang luar biasa bisa bertemu dengan keduanya, mendengarkan pengalaman nyata mereka di dunia konservasi orangutan.

Tunggu apalagi? Segera daftarkan keikutsertaanmu di COP Borneo Orangutan Fundraising Tour. Just click http://www.orangutanodysseys.com/EXPEDITIONS/INDONESIA/Expeditions/Detail/COP%20Borneo%20Orangutan%20Fundraising%20Tour%20-%20March%202018&xpdkey=COPBOFT/referrer_source=COP

TOLONG ANJING KUCING DI GUNUNG AGUNG

Ketika terjadi bencana alam seperti gunung meletus, apa yang terjadi dengan satwa peliharaan? Sebagian dari mereka akan tewas saat itu juga dan yang bertahan hidup akan mati kelaparan dan kehausan karena ditinggal pemiliknya yang mengungsi.

Seperti kata penyumbang di https://kitabisa.com/anjingkucingbali ,”Anjing dan kucing adalah anggota keluarga kita, namun sering sekali tertinggal ketika kita menyelamatkan diri dari bencana alam.”.

Sejak tahun 2010, COP dengan tim APE Warriornya bekerja menyelamatkan binatang apapun, baik yang liar maupun domestik di berbagai bencana alam seperti lutusan gunung Merapi di Yogyakarta, gunung Sinabung di Sumatera Utara maupun gunung Kelud di Kediri. Kini tim sedang bekerja di gunung Agung, Bali.

Kami memberikan pengobatan, makan, minum dan memelihara dalam shelter darurat serta menguburkan yang sudah mati dengan layak. COP memanggil Orangufriends untuk terlibat langsung menangani satwa bencana gunung Agung, Bali. Bantu kami lewat https://kitabisa.com/anjingkucingbali

MALAM HARI DI CAMP LEJAK

Saat teman-teman pulang dari monitoring adalah saatnya makan malam bersama. Rejeki bagi penyuka ikan, di sinilah tempatnya. Herlina, sang juru masak tinggal minta tambahan lauk maka abang Bit dan abang Yusak segera turun ke sungai di depan camp Lejak. Sesaat menebar jala dan lauk tambahan pun tersedia di dapur.

Lelah berjalan di hutan ketika mengikuti orangutan Oki berkurang dengan sambutan hangat teman-teman di camp Lejak. Begitulah kami saling mendukung satu sama lainnya. Bercerita maupun mendengarkan cerita dan bercanda-gurau menjadikan camp Lejak hangat.

Malam berganti pagi, penat kemarin pun berakhir. Meja ini adalah saksi kekeluargaan APE Guardian. Terimakasih pendukung COP dimana pun berada, dukungan kalian adalah semangat kami. Kami tidak sendiri. (NIK)