ORANGUFRIENDS BOUGHT AN ISLAND FOR ORANGUTANS

Couple weeks ago, the members of Orangufriends organised charity music concert titled Sound For Orangutan. They raised 2000 dollar. We agreed to use the money to buy an island in the stream of Kelay River, East Kalimantan. This island will be use as university or pre release site before the rehab orangs being released back to wild next year.

Now we need to buy a boat and also enrich the island. We need at least 2500 for this project. This could the best Christmas gift ever for orangutans. Just hit the donation button:

https://www.facebook.com/saveordelete/app/415675701824636/

Beberapa minggu lalu, para anggota Orangufriends mengadakan pertunjukan musik amal bertajuk Sound For Orangutan. Mereka berhasil menggalang dana sebesar 20 jutaan rupiah. Kita telah sepakat menggunakannya untuk membeli sebuah pulau di aliran sungai Kelay di Kalimantan Timur. Pulau ini akan difungsikan sebagai universitas atau pulau pra pelepasliaran sebelum orangutan rehab kami dilepasliarkan ke alam bebas tahun depan.

Saat ini kami membutuhkan dana untuk membeli sebuah perahu dan juga memperkaya pulau. Kami membutuhkan setidaknya 25 jutaan untuk proyek ini. Ini mungkin akan menjadi kado Natal terbaik bagi orangutan. Klik saja tombol donasi di atas ya. TERIMA KASIH.

SFO YOGYA AJAK YANG MUDA PEDULI ORANGUTAN

Sound for Orangutan 2015 Yogyakarta sudah berlalu. Dentum musik masih melekat di telinga. Kerja keras bersama orangufriends Yogyakarta selama tiga bulan terakhir membuahkan hasil. 700 tiket yang terjual malam itu, memenuhi kedua lantai Liquid Cafe, Sleman, Yogyakarta. Hari yang luar biasa, para pengisi acara membicarakan orangutan. Di sebuah cafe yang mungkin selama ini hanya melulu tentang musik.

SFO adalah acara musik amal untuk menggalang dana upaya perlindungan orangutan. 13 Oktober 2015 dengan tema Way Back Home, ketigabelas orangutan di Pusat Rehabilitasi Borneo, Labanan, Kalimantan Timur mengingatkan para pengunjung Liquid Cafe akan masa depan orangutan di sana. Saat ini tujuh orangutan muda belajar di sekolah hutan Labanan. Para animal keeper dengan disiplin mengajak orangutan memanjat pohon. Menakuti mereka dengan duri rotan, agar mereka lebih banyak beraktivitas di pohon. Ya, memanjat adalah pelajaran dasar orangutan muda itu.

Sebut saja Unyil, orangutan yang diselamatkan dari kandang di toilet rumah penduduk di Muara Wahau. Sehari-hari menghabiskan waktu dengan berjalan di lantai. Selebihnya dikurung di kotak kayu pada kamar mandi yang memeliharanya. Hampir tanpa masa depan untuk memanjat apalagi hidup bebas di hutan. APE Defender menyelamatkannya, merawatnya, mengajarinya menjadi orangutan lainnya. Unyil belajar memakan buah-buahan, sayuran dan serangga. Unyil melatih otot-otot tangannya untuk memanjat dan bergelantungan. Unyil mengamati orangutan lain yang berayun dari satu pohon ke pohon yang lain.

Melalui Sound For Orangutan, mengajak anak-anak muda menyisihkan uangnya untuk orangutan yatim ini. Memberikan kesempatan kedua untuk menjadi orangutan liar. Jika pada waktunya akan lepas liar di hutan.

LOWONGAN DOKTER HEWAN

Centre for Orangutan Protection membutuhkan 1 (satu) orang Dokter Hewan. Anda akan menjadi anggota tim untuk berkeliling Kalimantan menjalankan operasi penyelamatan orangutan. Operasi ini tidak terbatas pada orangutan saja, namun juga berbagai jenis satwa liar lainnya.

Kirimkan Surat Lamaran anda ke: info@orangutanprotection.com segera. Lamaran akan segera ditutup segera setelah kami mendapatkan kandidat yang tepat.