THE ANNIE QUARANTINE PERIOD, THE NEW ORANGUTANS ENTER THE COP BORNEO

Health checks for orangutans that have just entered the rehabilitation center of COP Borneo orangutan are absolutely necessary. Orangutan will undergo quarantine period of at least 2 months to be evaluated as a whole whether it is medical or its behavior. Apun, the newly evacuated orangutans from Merapun village, Muara Wahau, East Kalimantan began to undergo this stage. This is a long way to go back to their habitat. Apun renamed Annie.

Annie is a 4 year old male orangutan. Her physical condition is now normal with no injuries. However further medical examinations such as feces, urine and sputum will follow the results of the laboratory. “Hopefully the results are good, and Annie can join forest school classes,” said drh. Ryan in a positive tone.

Annie looks resigned when the physical measurement is done. “She even seemed to be enjoying herself,” says Anen, the animal keeper who helps the medical team. “But unfortunately … this benign attitude would be troublesome. Come on Annie … you have to catch up with you. Be wild! “, Anen was no longer awkward to talk to orangutan. Anen treats little orangutans like his own sister, he will immediately scold the orangutans if they laze around. “The little orangutan is just like a child, ask for attention and arbitrarily. Hopefully Annie’s medical results are good to be able to join the forest school soon.” (SLX)

MASA KARANTINA ANNIE, ORANGUTAN YANG BARU MASUK COP BORNEO
Pemeriksaan kesehatan untuk orangutan yang baru saja masuk ke pusat rehabilitasi orangutan COP Borneo adalah mutlak dilakukan. Orangutan akan menjalani masa karantina minimal 2 bulan untuk dievaluasi secara keseluruhan baik itu medis maupun prilakunya. Apun, orangutan yang baru saja dievakuasi dari desa Merapun, Muara Wahau, Kalimantan Timur mulai menjalani tahapan ini. Ini adalah jalan panjang yang akan dilalui untuk kembali ke habitatnya. Apun berganti nama menjadi Annie.

Annie adalah orangutan jantan yang berusia 4 tahun. Kondisi fisiknya saat ini normal tanpa luka. Namun pemeriksaan medis lebih lanjut seperti feses, urine dan sputum akan menyusul hasil dari laboratorium. “Semoga hasilnya baik, dan Annie bisa ikut kelas sekolah hutan.”, ujar drh. Ryan dengan nada positif.

Annie terlihat pasrah saat pengukuran fisik dilakukan. “Dia bahkan terlihat menikmati sekali.”, ujar Anen, animal keeper yang membantu tim medis. “Namun sayang… sikap jinaknya ini pasti akan merepotkan. Ayo Annie… kamu harus mengejar ketertinggalanmu. Menjadi liar ya!”, Anen pun tak canggung lagi mengajak berbicara orangutan. Anen memperlakukan orangutan kecil seperti adiknya sendiri, dia akan segera memarahi orangutan jika mereka bermalas-malasan. “Orangutan kecil itu persis seperti anak kecil, minta perhatian dan seenaknya. Semoga hasil medis Annie baik agar bisa segera bergabung di sekolah hutan.”.

Comments

comments

You may also like