Balqis, alumni COP School Batch #4 sedang merawat seekor bayi Lutung Jawa yang disita dari seorang pedagang satwa liar di Jawa Timur. Perburuan dan perdagangan satwa liar adalah ancaman serius bagi ekosistem. Balqis dan rekan -rekannya telah menempatkan dirinya dalam posisi yang tepat: menjadi solusi.
COP School adalah pintu masuk bagi Balqis dan rekan – rekannya untuk memasuki dunia konservasi satwa liar yang dinamis dan menantang. Informasi pendaftaran COP School silakan hubungi : hery@cop.or.id. Tempat terbatas.
Pada mulanya, COP dibentuk sebagai respon darurat atas pembantaian orangutan sebagai dampak langsung pembabatan hutan untuk membuka perkebunan kelapa sawit di Kalimantan. Hal pertama yang dilakukan adalah membuka mata dunia mengenai apa yang sesungguhnya terjadi. Caranya: buat film dan foto sebanyak – banyaknya lalu sebarkan. Opini dibangun dan dukungan publik dikerahkan agar hukum ditegakkan. 2 orang pendiri COP ini akan membagi pengalamannya bagaimana menggunakan Canon sebagai meriam untuk melawan buldoser. Jelas ini bukan kerja mudah karena harus berurusan dengan uang besar mampu membeli apa saja termasuk nyawa. Pastikan kamu kebagian kursi COP School tahun ini. Hubungi : hery@cop.or.id .